Gunakan Uang Anda dengan Bijak, Jangan Sampai Gaji Selalu Dinanti Cicilan

Gaji dinanti cicilan . . . ! pembahasan yang menarik. Dimana saat ini banyak orang yang tidak bisa memanage keuangannya dengan baik. Sehingga gaji bulanan telah dinanti cicilan. Sebenarnya tidak ada yang salah dalam hal ini, asalkan gaji yang tersisa setelah membayar cicilan masih bisa untuk kebutuhan sehari-hari selama satu bulan kedepan. Yang menjadi masalah bagaimana gaji tidak cukup? Untuk itulah dibutuhkan pemikiran yang matang sebelum melakukan kredit suatu barang.

 Saat ini memang untuk membeli barang-barang yang bersifat konsumtif dipermudah dengan fasilitas kredit, baik yang diberikan oleh produser sendiri maupun yang diberikan oleh pihak bank. Sebelum sahabat membeli barang secara kredit, seharusnya sahabat memikirkan dulu, apakah barang ini merupakan kebutuhan atau tidak. Jika barang yang akan dibeli adalah kebutuhan yaa menurut saya tidak masalah. Seperti contoh sahabat membutuhkan rumah, sahabat ingin membeli rumah tersebut secara KPR silahkan. Karena rumah merupakan kebutuhan, malah saya anjurkan secepatnya sahabat untuk melakukan kredit untuk membeli rumah. Tapi, jika sahabat melakukan kredit untuk membeli hp terbaru, sedangkan sahabat hp sahabat baru sahabat beli 6 bulan lalu. Sahabat ingin menggantinya. Tentu hal ini sangat tidak dianjurkan. Karena ini merupakan bukan kebebutuhan yang bersifat mendesak.

Dari uraian diatas disimpulkan jika sahabat ingin melakukan kredit hal yang harus dipikirkan adalah seberapa butuh sahabat akan kebutuhan barang tersebut. Selain hal itu sahabat juga harus memperhitungkan apakah gaji sahabat bisa membayar cicilan setiap bulannya. Perlu diingat dalam kehidupan terkadang ada saja hal-hal yang sifatnya mendesak yang harus dibayar detik itu juga, seperti sahabat sakit. Hal itu merupakan hal yang tidak terpikirkan, kecuali sahabat memiliki asuransi. Tapi hal-hal yang sifatnya mendesak terkadang bukan hal itu saja. Jadi sahabat harus pikirkan benar-benar sebelum melakukan pembelian secara kredit. Jangan sampai dikejar-kejar oleh tukang tagih.
Note :
Harus menggunakan bank syariah yaa...


          

Bagikan Artikel ini